Unimus Residence, Dalam rangka meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai alqur’an. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Semarang bekerjasama dengan Lembaga Studi Islam dan Kemuhammadiyahan Unimus, menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Universitas tahun 2012.
Acara yang di selenggarakan pada hari Selasa, tanggal 31 januari 2012 bertempat di Ponpes KH. Sahlan Rosjidi, dihadiri oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, Pembantu Rektor III, dan Kepala LSIK serta Pejabat Struktural di lingkungan Universitas Muhammadiyah Semarang dan tamu Undangan.“ Menyemaikan Nilai-Nilai Konservasi AlQur’an sebagai Wujud Terciptanya Generasi Qur’ani dan Rabbani” begitulah tema yang diusung pada MTQ kali ini. Tujuannya selain dimaksudkan untuk mempersiapakan delegasi yang nantinya akan berlomba ditingkat Provinsi juga diharapakan mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung didalam AlQur’an dalam rangka turut berpartisipasi mewujudkan UNIMUS sebagai Kampus Dakwah seperti yang telah dicanangkan oleh Rektor UNIMUS, tegas Sonni Kurniawandari Prodi S1 Teknologi Pangan selaku Ketua Panitia MTQ kali ini. Dan dengan adanya cabang lomba baru yaitu LCT AIK dengan metode Computer Based Test (CBT) diharapkan mampu mengukur mahasiswa sejauh mana Mata Kuliah AIK sudah terserap sehingga nantinya memiliki wawasan islam yang luas sebagai kader Persyarikatan, Umat, dan Kader Bangsa, imbuhnya.
Turut hadir dalam acara pembukaan adalah beberapa Kepala Prodi, seluruh Ormawa dan IMM se-Universitas Muhammadiyah Semarang, serta PC IMM Kota Semarang. Acara dibuka langsung oleh Rektor UNIMUS, Prof Dr H Djamaludin Darwis M,A. Dalam sambutannya, beliau menghimbau nantinya para peserta yang berhasil menjadi juara di masing-masing cabang lomba mampu menjadi pelopor dana aktif bersama dalam mewujudkan UNIMUS sebagai kampus Dakwah. Konservasi sebagaimana tertera dalam tema merupakan manifestasi melayani umat dengan dasar nilai-nilai Al Qur’an secara ma’ruf dimana pelaku dakwah harus terlebih dahulu menjadi uswah bagi yang lainnya.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, kegiatan MTQ tahun ini memang lebih meriah dan mengesankan. Cabang lomba yang diselenggarakan yaitu Tahfidz, Tafsir, Tilawah, Menulis Makna Kandungan Al Qur’an (M2KQ), dan LCT AIK.Dari 100 peserta yang ditargetkan hadir sejumlah 83 peserta yang berasal dari seluruh Prodi yang di UNIMUS. Pengumuman hasil MTQ tahun ini akan diumumkan setelah keluarnya Surat Keputusan hasil Pleno Panitia dan Dewan Juri. Dan informasi tersebut bisa diakses nantinya di website Unimus.
Acara yang di selenggarakan pada hari Selasa, tanggal 31 januari 2012 bertempat di Ponpes KH. Sahlan Rosjidi, dihadiri oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, Pembantu Rektor III, dan Kepala LSIK serta Pejabat Struktural di lingkungan Universitas Muhammadiyah Semarang dan tamu Undangan.“ Menyemaikan Nilai-Nilai Konservasi AlQur’an sebagai Wujud Terciptanya Generasi Qur’ani dan Rabbani” begitulah tema yang diusung pada MTQ kali ini. Tujuannya selain dimaksudkan untuk mempersiapakan delegasi yang nantinya akan berlomba ditingkat Provinsi juga diharapakan mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung didalam AlQur’an dalam rangka turut berpartisipasi mewujudkan UNIMUS sebagai Kampus Dakwah seperti yang telah dicanangkan oleh Rektor UNIMUS, tegas Sonni Kurniawandari Prodi S1 Teknologi Pangan selaku Ketua Panitia MTQ kali ini. Dan dengan adanya cabang lomba baru yaitu LCT AIK dengan metode Computer Based Test (CBT) diharapkan mampu mengukur mahasiswa sejauh mana Mata Kuliah AIK sudah terserap sehingga nantinya memiliki wawasan islam yang luas sebagai kader Persyarikatan, Umat, dan Kader Bangsa, imbuhnya.
Turut hadir dalam acara pembukaan adalah beberapa Kepala Prodi, seluruh Ormawa dan IMM se-Universitas Muhammadiyah Semarang, serta PC IMM Kota Semarang. Acara dibuka langsung oleh Rektor UNIMUS, Prof Dr H Djamaludin Darwis M,A. Dalam sambutannya, beliau menghimbau nantinya para peserta yang berhasil menjadi juara di masing-masing cabang lomba mampu menjadi pelopor dana aktif bersama dalam mewujudkan UNIMUS sebagai kampus Dakwah. Konservasi sebagaimana tertera dalam tema merupakan manifestasi melayani umat dengan dasar nilai-nilai Al Qur’an secara ma’ruf dimana pelaku dakwah harus terlebih dahulu menjadi uswah bagi yang lainnya.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, kegiatan MTQ tahun ini memang lebih meriah dan mengesankan. Cabang lomba yang diselenggarakan yaitu Tahfidz, Tafsir, Tilawah, Menulis Makna Kandungan Al Qur’an (M2KQ), dan LCT AIK.Dari 100 peserta yang ditargetkan hadir sejumlah 83 peserta yang berasal dari seluruh Prodi yang di UNIMUS. Pengumuman hasil MTQ tahun ini akan diumumkan setelah keluarnya Surat Keputusan hasil Pleno Panitia dan Dewan Juri. Dan informasi tersebut bisa diakses nantinya di website Unimus.
