Kata-kata adalah nutrisi dan penawar segala penyakit.
Lidah adalah roda kemudi. Karena itulah, mengapa orang yang mengalami
kegundahan, kesedihan, stress atau depresi, akan menjadi lebih baik
ketika mendapatkan siraman kata-kata sejuk yang menghibur. Hal ini
menunjukkan betapa hebatnya fungsi ucapan yang meluncur dari lidah
seseorang. Tak semua ucapan ditujukan untuk menyampaikan informasi dan
membentuk pengertian.
Saat kita mengucapkan, "Selamat pagi! Apa kabar?" kita
tidak bermaksud mencari keterangan. Tapi hal itu upaya agar orang lain
merasa apa yang disebut oleh Teori Analisis Transaksional sebagai, 'Saya
Oke-Kamu Oke'. Yaitu komunikasi yang ditujukan untuk menimbulkan
kesenangan. Sebaliknya, perkataan yang buruk atau komunikasi yang gagal
akan menimbulkan hubungan sosial yang tidak harmonis.